>

AD (728x60)

Selasa, 06 Januari 2015

Perbedaan Fungsi Header C++

Share & Comment
Perbedaan Fungsi Header C++
Dalam menulis listing bahasa pemrograman C/ C++, pernahkah Anda merasa kebingungan mengenai perbedaan fungsi header seperti iostream.h, stdio.h, conio.h, math.h, stdlib.h, string.h? Serta kapan harus menggunakan iostream.h, stdio.h, conio.h, math.h, stdlib.h, string.h?

Agar lebih jelas, mari kita bahas satu persatu.

  • iostream.h
Kepanjangan dari input output stream. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi input dan output stream.

  • stdio.h
Kepanjangan dari standar input output. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi standar input dan output.

  • conio.h
Kepanjangan dari console input output. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi getch, clrscr, dan berfungsi mengontrol input output.

  • math.h
Kepanjangan dari mathematic operator. Fungsi header adalah untuk menggunakan operasi matematika dalam program.

  •  stdlib.h
Kepanjangan dari standar library. Fungsi header adalah untuk menggunakan standar library dalam program, misalnya: goto, gets.

  • string.h
Kepanjangan dari String. Fungsi header adalah untuk menggunakan fungsi-fungsi string.

File header
Input
Output
fungsi
iostream
cin
cout

conio.h
Getchar,
getch,
getche

clrscr()
stdio.h
Scanf,
gets
Printf,
puts,
putchar

windows.h


system()
math.h


sqrt(),
pow(),
log10(),
sin()
string.h


strcpy(),
strlen(),
strcat()


Tags:

Written by Ray

Invest three percent of your income in yourself (self-development) in order to guarantee your future.

 

Motivational Quote


Student Site News

Copyright Berbagi Ilmu | Designed by Ray Ferdian